Pelajari cara untuk menghalau nyeri punggung langsung dan mencegah cedera di pada punggung
Hentikan Sakit Punggung
Apakah Anda terganggu karena sakit punggung? Penelitian menunjukkan bahwa bergerak lebih dapat menjadi obat terbaik. Di sini, empat cara untuk menghentikan nyeri.
1. Peregangan
Buktinya: Sebuah penelitian baru menemukan bahwa peregangan adalah sama efektifnya dengan yoga mengurangi nyeri punggung.
Bagaimana kerjanya: Peregangan apapun, apakah statis (Anda memegang pose) atau dinamis (Anda bergerak melalui rangkaian lengkap gerak), dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi risiko dan gejala sakit pinggang.
Cobalah langkah ini: Half Lunge (membentang pinggul, betis)
Berdiri dengan kaki terhuyung-huyung, kaki kiri di depan. Tekuk lutut depan sekitar 90 derajat dan punggung bawah lutut beberapa inci dari lantai. Tekan pinggul kanan ke depan, merasa bentangan sepanjang depan pinggul. Tahan selama 20 sampai 30 detik. Beralih sisi.
2. Yoga
Buktinya: Dua penelitian baru-baru ini diterbitkan menemukan bahwa orang yang berlatih yoga memiliki sedikit rasa sakit dan mobilitas yang lebih daripada mereka yang hanya mengikuti buku perawatan diri pada bantuan sakit pinggang.
Mengapa kerjanya: menggabungkan Yoga peregangan dengan kekuatan dan keseimbangan pose yang membantu menopang otot yang lemah dan melepaskan yang ketat. Ini juga merupakan pereda stres; Ketegangan dapat menyebabkan kembali ketat.
Cobalah langkah ini: Pose Anak (membentang kembali, meningkatkan relaksasi)
Duduk di tumit, lutut hip-terpisah jarak. Buang napas dan dada yang lebih rendah antara paha. Mencapai lengan ke depan. Tahan selama sekitar 30 sampai 60 detik.
3. Pelatihan Kekuatan
Buktinya: fisioterapi telah lama menganjurkan melakukan latihan ketahanan tradisional (menggunakan berat badan saja, band, dumbbells, atau mesin) untuk meningkatkan kekuatan dan fungsi punggung, terutama untuk kegiatan sehari-hari.
Bagaimana kerjanya: Ini menstabilkan dan memperkuat seluruh tubuh Anda. "Nyeri punggung dapat terjadi ketika otot tidak siap untuk sebuah gerakan tertentu, apakah yang mengangkat kotak berat atau membawa anak," kata A. Lynn Millar, PT, PhD, seorang profesor terapi fisik di Winston-Salem State University.
Cobalah langkah ini: Tubuh Squat (memperkuat kaki, glutes, core)
Berdiri dengan kaki hip-terpisah jarak. Tekuk lutut, pinggul bergeser kembali seolah-olah duduk ke kursi, lalu angkat lengan. Tahan selama 1 hitungan; kembali untuk memulai. Lakukan 10 sampai 15 repetisi.
4. Pilates
Buktinya: Sebuah studi kecil Kanada menemukan bahwa pasien dengan spesifik nyeri punggung bawah yang melakukan latihan Pilates untuk 4 1/2 jam seminggu dilaporkan secara signifikan lebih sedikit rasa sakit dan kecacatan 1 tahun setelah memulai program daripada mereka yang hanya mengikuti perawatan dokter.
Bagaimana kerjanya: Pilates memperkuat otot inti yang mendukung tulang belakang, mengurangi risiko cedera. Hal ini juga meningkatkan fleksibilitas, sehingga lebih mudah untuk bergerak tanpa rasa sakit.
Cobalah langkah ini: Pelvic Tilt (memperkuat dasar panggul, perut dalam, membentang otot punggung bawah).
Berbaring telentang di lantai, lutut ditekuk, pergelangan kaki di bawah lutut. Menghembuskan napas, lembut memiringkan pinggul naik sedikit, menjaga pantat di lantai dan merata tulang belakang. Tahan selama beberapa detik, lalu tarik napas dan kembali ke netral (awal) posisi. Lakukan 5 sampai 10 repetisi.
Korset Orthopaedi
Korset ini berfungsi:
1. Terbukti mengurangi nyeri pinggang seperti HNP (Hernia Nucleus Pulposus), Ischialgia (penjepitan syaraf ischiadicus).
2. Memberikan proteksi dan support yang maksimal pada pinggang sehingga dapat mengurangi nyeri akibat LBP / HNP.
3. Sebagai alat bantu untuk menjaga kestabilan tulang pinggang pada saat beraktivitas.
4. Bisa Mengecilkan perut.
Sfesifikasi Alat:
1. Menggunakan bahan elastis, perekat dan 4 plat alumunium.
2. Di desain sesuai anatomi tulang belakang manusia
3. Memiliki lengkung pinggang yang anatomis
4. Warna coklat
5. Ukuran korset: Silakan ukur lingkaran pinggang anda tepat diatas pusar anda, kemudian cocokkan dengan ukuran dibawah ini
- Ukuran S = 75-80 cm
- Ukuran M = 81-85 cm
- Ukuran L = 86-90 cm
- Ukuran XL = 91-95 cm
- Ukuran XXL = 96-100 cm
- Ukuran XXXL = 101-105 cm
Harga Korset Ortopedi Rp. 200.000
Harga TLSO Rp. 400.000,-
untuk melihat semua daftar alat kesehatan dan spesifikasi harga, silahkan masuk ke www.orthoshoping.com
Untuk pemesanan alat dapat menghubungi:
Nugroho : 085 867 374 002
Silakan tulis pesan ukuran korset dan alamat pengiriman anda melalui sms, kemudian lakukan pembayaran melalui bank dan konfirmasikan kepada kami, barang akan dikirim ke alamat Anda.
pembayaran melalui :
Bank BRI
Nomor Rekening : 6089-01-020842-53-7
atas nama : Zulhida Nurhamida Halim
Ongkos kirim silakan cek melalui JNE : http://www.jne.co.id , kota asal Jepara. Kecuali untuk reseller jika pemesanan dalam jumlah banyak akan kami carikan cargo yang lebih murah. Harga belum termasuk ongkos kirim dari Jepara.
Korset Ortho:
Korset Ortho
|
Korset TLSO:
Korset TLSO
|
No comments:
Post a Comment